Di negeri ini tangisan pertamaku menggema
Disambut seutas senyum dan belaian lembut Ibu Pertiwi
Aku menjelma menjadi bocah ceria
Dari asupan gemah ripah Ibu Pertiwi
Kurasakan hangat dekapannya
Segarnya hembusan angin disela-sela hijau dedaunan
Aliran sungai menebar aroma rempah-rempah
Kebanggan negeri ini
Air mata membanjiri lorong-lorong hati
Menyaksikan Ibu Pertiwi yang tak lagi tersenyum
Belantara tak lagi hijau
Sungai-sungai hitam pekat
Menjadi saksi pancaroba negeri ini
Aku yang tertegun
Bukan saatnya mencari kambing hitam
Tapi, bangkit bersama
Kembalika negeriku
Kembalikan negeriku yang suci
Kembalikan negeriku yang nyaman
Kembalikan negeriku yang bebas dari korupsi
Kembalikan, kembalikan dan kembalikan
0 comments: